KNC
Cikarang
- Setelah 10 tahun tanpa perubahan, akhirnya Kawasaki Ninja RR 150 berubah
wajah. PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) memastikan akan melakukan facelift pada Ninja RR.
Perubahan mayoritas terjadi pada body, dengan garis lekukan tajam, mencirikan
motorsport generasi teranyar.
Apakah motor ini
bakal meluncur akhir tahun? Sepertinya tidak. Penegasan tersebut sudah
dikemukakan Kawasaki bahwa hingga akhir tahun ini tidak ada motor rakitan lokal
yang akan diluncurkan. Kabar yang beredar motor ini bakal menggelinding kwartal
pertama tahun 2012.
“Ya benar, akan ada perubahan pada Ninja RR,
namun tidak dijual sekarang, tapi tahun depan,” kata Freddyanto Basuki, Manager
Marketing & Promosi Dept. KMI pada
KapanLagi.com, Sabtu (10/9).
Sebelumnya, dari foto-foto Ninja RR 150
terbaru yang beredar di dunia maya jelas terlihat bahwa tampilannya lebih
sporty dari pendahulunya. Meski terlihat lebih agresif dengan lekukan tajam,
KMI tidak menyebut seberapa besar kenaikan harga dibanding model lama. Tapi
yang jelas nilai jualnya di atas harga sekarang. Namun ia mengaku, basis
desainnya kurang lebih mengadopsi Ninja 250R yang sukses di pasar sport 250cc.
Bersamaan dengan peluncurannya nanti,
Kawasaki juga menyiapkan fitur tambahan single seater sebagai opsi. Karena body
belakang sudah mengalami perubahan, single seater untuk Ninja RR mendatang
tidak bisa dipasang pada model sebelumnya.
Berdasarkan gambar yang muncul di internet,
fairing depan mirip Ninja 250R tanpa double
headlamp. Di bagian buritan memiliki lekuk yang lebih tajam namun
sisi samping body mirip RR special
edition sebelumnya, sedangkan bagian spatbor terlihat lancip mirip
moge. Lengan ayun tidak mengalami perubahan. Catnya tetap berlabur warna silver
metalik, seperti warna Ninja RR generasi kedua.
Sasis tetap menggunakan rangka tobular. Pada
sektor rangka kini warnanya kembali ke era ZX-KRR 150 pertama kali diluncurkan
yakni silver. Berbeda dengan versi sebelumnya, yakni full hitam. Senada dengan
velg, pada tabung shock depan Ninja RR facelift
kini berwarna hitam, pada model sebelumnya dilaburi cat emas (gold)
dan perak (silver).
Freddy enggan membocorkan lebih lanjut motor
sport bermesin 2-tak 150cc ini. Namun apakah nantinya tampilan speedometer atau
panel indikator akan beralih ke digital seperti motor sport generasi terkini,
belum diketahui pasti, termasuk pemakaian ban tubeless pada seluruh varian
Ninja 150.
“Ya kita lihat saja nanti,” tandas freddy
singkat.
Kabar yang berhembus KMI tetap mempertahankan
standar emisi Euro 2 untuk produksinya mendatang. Kawasaki nampaknya tetap
ingin mempertahankan performa yang banyak disukai penggila kecepatan ketimbang
mengedepankan standar emisi Euro 3. Artinya, boleh jadi katalitik konverter
yang terpasang pada Ninja 150 series tidak terlalu banyak mengalami
penyempurnaan.
Tapi isu lain menyebutkan, ada perubahan pada
mesin dan teknologi baru, sehingga Ninja 150 series lebih ramah lingkungan,
mengingat rumor diberlakukannya Euro 3 kini sedang menjadi isu hangat. Kalau
rumor ini benar, akankah performa Ninja 150 bakal menurun? Ini akan terjawab di
tahun depan, termasuk apakah keluhan Super Kips ‘nyangkut‘ juga akan dibenahi KMI.
Sejak pertama kali diluncurkan tahun 2002
silam, nyaris KMI tidak melakukan perubahan berarti pada sektor body, kedok
maupun fairing samping. Bentuk RR sekarang boleh dibilang sudah tertinggal
karena tetap bertahan dengan tampilan kedok depan layaknya motor sport era
90-an akhir. Yang berubah adalah blok mesin.
Pada Ninja RR CBU Thailand (2002 – September
2006) blok mesin yang digunakan berkode 1878, tapi sesudah era tersebut sampai
sekarang kode mesin menjadi 1855 setelah dilokalkan (CKD).
Selain Indonesia, Ninja RR 150 juga dijual di
Singapura dan Malaysia. Apakah Ninja RR 150 baru yang bakal menggelinding tahun
depan juga serupa untuk pasar Malaysia dan Singapura? Kita tunggu saja tanggal
mainnya.
Melihat perubahan yang cukup drastis di
sektor body dan fairing, sehingga tampak lebih agresif, boleh jadi RR akan sukses
di pasar. Apalagi di kelas sport 2-tak 150cc, Ninja RR tanpa pesaing. “Semoga
ini menjadi sukses,” tutup Freddy. (ry/fik, sumber: kapanlagi.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
PERHATIAN:
* Hindari komentar yang bersifat provokasi, kasar, caci maki dan menyinggung SARA (Suku, Agama, Ras, Antar Golongan).
* Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengirim.
* Admin/Redaksi berhak menghapus komentar yang tidak layak.