KNC Cikarang - APAKAH motor Anda kerap mendadak mati saat melaju alias mogok atau tiba-tiba mati saat mesin panas? Itu berarti proses pengapian di ruang bakar tidak berjalan sempurna atau bahkan hilang.
“Bicara soal pengapian, bukan hanya pada busi saja tetapi juga komponen lain yang juga
berperan dalam proses tersebut. Ada tiga komponen yaitu busi, koil, dan CDI,” ujar Egiana Somantri, mekanik Eso Motor, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
Hanya, kata Egi, agar lebih efisien dalam waktu dan ongkos pengerjaan, sebaiknya mengetahui komponen mana dari ketiga komponen tersebut yang bermasalah. “Kita bisa mengetahui dari gejala-gejala yang ada. Masing-masing komponen yang bermasalah memiliki gejala yang berbeda,” terang Egi.
Lantas seperti apa gejala tersebut? Bagaimana cara memperbaiki atau mengatasi masalah tersebut? Berikut tips dari Egi :
1. Busi
Pada umumnya, sepeda motor yang businya telah aus atau bermasalah akan mati mendadak kala putaran mesin rendah atau saat melaju dalam kecepatan rendah. Saat dinyalakan mesin lama sekali hidup.
“Atau bisa hidup dan kemudian mati lagi dan begitu berulang-ulang. Hal itu dikarenakan logam yang ada di dalam busi sudah tidak sensitif menghantarkan arus listrik dan diubah menjadi titik api,” papar Egi.
Gejala lain juga kerap ditemui adalah saat laju kendaraan konstan mesin tetap stabil. Namun, di saat tuas gas ditarik untuk meningkatkan kecepatan, tiba-tiba mesin mbrebet atau berpotensi mati. Bahkan, pada kasus-kasus tertentu timbul suara ledakan dari knalpot.
Bila menemui gejala seperti itu, sebaiknya Anda mengecek kondisi busi. Caranya, lepas busi dari dudukan dan biarnya kabel busi masih tersambung di ujung busi. Setelah itu tempelkan kepala busi di badan mesin dan starter mesin.
Amati dengan seksama, adakah percikan api yang berasal dari kepala api saat mesin dihidupkan? Bila tidak berarti busi telah aus atau bermasalah, sehingga wajib diganti.
Sebaliknya, bila ternyata api dari busi masih normal, maka beralih ke koil dan CDI.
2. Koil
Komponen ini berfungsi untuk untuk menaikkan voltage dari aki atau baterai kering. Berkat koil tegangan listrik dapat dinaikkan dan pembakaran di ruang bakar mesin lebih sempurna.
Gejala yang kerap ditemui pada koil mirip dengan permasalahan di busi, yaitu mesin tersendat atau sulit sekali dihidupkan. Berbeda dengan busi yang bermasalah yang kadang menimbulkan suara ledakan di knalpot, koil tidak.
Hal itu dikarenakan fungsi koil yang berperan sebagai pendokrak tegangan arus listrik dari aki. Cara mengecek komponen ini masih baik atau tidak sama seperti pengecekan busi, yaitu tempelkan kabel koil ke badan mesin lantas starter mesin.
Bila terdapat percikan api jangan buru-buru menyimpulkan koil masih bagus. Masih harus dicek ulang dengan memasang busi, bila ternyata tidak ada percikan api berarti koil telah loyo dan tidak berfungsi optimal.
“Karena fungsi koil untuk memperbesar arus listrik kan? Kalau ternyata arus di busi tidak ada yang komponen itu berarti tidak berfungsi lagi,” tandas Egi.
Namun, bila ternyata busi dank oil masih tokcer, maka perhatian Anda harus berganti ke CDI.
3. CDI
Beberapa gejala Capasitor Discharge Ignition (CDI) yang rusak mirip dengan busi atau koil yang bermasalah. Mesin tiba-tiba tersendat dan mati. Saat dinyalakan mesin cepat hidup namun setelah mesin panas kembali mati.
Pasalnya, CDI yang berperan dalam mengatur timing pengapian dari proses pembakaran campuran bahan bakar dan udara di ruang bakar mesin tidak berfungsi optimal.
“Tetapi khusus masalah CDI ini harus dilihat cermat, apakah motor yang bersangkutan sudah mengalami modifikasi mesin yaitu ditingkatkan kompresinya. Bila iya, apakah CDI-nya masih standar atau racing?,” tutur Egi.
Menurut Egi, bila motor yang telah mengalami ubahan yaitu peningkatan kompresi mesin maka wajib mengganti CDI atau paling tidak menggeser kurva pengapian dengan menggeser pulser jika menggunakan CDI standar.
“Karena kalau tidak, akan terus mengalami gejala-gejala mesin mbrebet atau sering mati, karena tidak ada kesesuaian antara timing pengapian dan kompresi tinggi,” terang dia.
Terlebih, lanjut Egi, pada umumnya pengapian standar dari sepeda motor yang bersangkutan tidak sesuai dengan karakteristik mesin. Dan biasanya para pembalap menggunakan CDI programmable yang kurva pengapiannya dapat diatur melalui program komputer untuk menyesuaikan semburan tenaga dari mesin.
Cara untuk memperbaiki agak rumit. Sehingga disarankan untuk membawanya ke bengkel atau menggantinya.
Satu hal yang patut diingat, penyebab sepeda motor mogok memang bermacam-macam. Namun, dalam kondisi normal dan yang paling kerap menjadi penyebab utama kendaraan roda dua itu mogok adalah ketiga komponen ini.
Hanya, kata Egi, agar lebih efisien dalam waktu dan ongkos pengerjaan, sebaiknya mengetahui komponen mana dari ketiga komponen tersebut yang bermasalah. “Kita bisa mengetahui dari gejala-gejala yang ada. Masing-masing komponen yang bermasalah memiliki gejala yang berbeda,” terang Egi.
Lantas seperti apa gejala tersebut? Bagaimana cara memperbaiki atau mengatasi masalah tersebut? Berikut tips dari Egi :
1. Busi
Pada umumnya, sepeda motor yang businya telah aus atau bermasalah akan mati mendadak kala putaran mesin rendah atau saat melaju dalam kecepatan rendah. Saat dinyalakan mesin lama sekali hidup.
“Atau bisa hidup dan kemudian mati lagi dan begitu berulang-ulang. Hal itu dikarenakan logam yang ada di dalam busi sudah tidak sensitif menghantarkan arus listrik dan diubah menjadi titik api,” papar Egi.
Gejala lain juga kerap ditemui adalah saat laju kendaraan konstan mesin tetap stabil. Namun, di saat tuas gas ditarik untuk meningkatkan kecepatan, tiba-tiba mesin mbrebet atau berpotensi mati. Bahkan, pada kasus-kasus tertentu timbul suara ledakan dari knalpot.
Bila menemui gejala seperti itu, sebaiknya Anda mengecek kondisi busi. Caranya, lepas busi dari dudukan dan biarnya kabel busi masih tersambung di ujung busi. Setelah itu tempelkan kepala busi di badan mesin dan starter mesin.
Amati dengan seksama, adakah percikan api yang berasal dari kepala api saat mesin dihidupkan? Bila tidak berarti busi telah aus atau bermasalah, sehingga wajib diganti.
Sebaliknya, bila ternyata api dari busi masih normal, maka beralih ke koil dan CDI.
2. Koil
Komponen ini berfungsi untuk untuk menaikkan voltage dari aki atau baterai kering. Berkat koil tegangan listrik dapat dinaikkan dan pembakaran di ruang bakar mesin lebih sempurna.
Gejala yang kerap ditemui pada koil mirip dengan permasalahan di busi, yaitu mesin tersendat atau sulit sekali dihidupkan. Berbeda dengan busi yang bermasalah yang kadang menimbulkan suara ledakan di knalpot, koil tidak.
Hal itu dikarenakan fungsi koil yang berperan sebagai pendokrak tegangan arus listrik dari aki. Cara mengecek komponen ini masih baik atau tidak sama seperti pengecekan busi, yaitu tempelkan kabel koil ke badan mesin lantas starter mesin.
Bila terdapat percikan api jangan buru-buru menyimpulkan koil masih bagus. Masih harus dicek ulang dengan memasang busi, bila ternyata tidak ada percikan api berarti koil telah loyo dan tidak berfungsi optimal.
“Karena fungsi koil untuk memperbesar arus listrik kan? Kalau ternyata arus di busi tidak ada yang komponen itu berarti tidak berfungsi lagi,” tandas Egi.
Namun, bila ternyata busi dank oil masih tokcer, maka perhatian Anda harus berganti ke CDI.
3. CDI
Beberapa gejala Capasitor Discharge Ignition (CDI) yang rusak mirip dengan busi atau koil yang bermasalah. Mesin tiba-tiba tersendat dan mati. Saat dinyalakan mesin cepat hidup namun setelah mesin panas kembali mati.
Pasalnya, CDI yang berperan dalam mengatur timing pengapian dari proses pembakaran campuran bahan bakar dan udara di ruang bakar mesin tidak berfungsi optimal.
“Tetapi khusus masalah CDI ini harus dilihat cermat, apakah motor yang bersangkutan sudah mengalami modifikasi mesin yaitu ditingkatkan kompresinya. Bila iya, apakah CDI-nya masih standar atau racing?,” tutur Egi.
Menurut Egi, bila motor yang telah mengalami ubahan yaitu peningkatan kompresi mesin maka wajib mengganti CDI atau paling tidak menggeser kurva pengapian dengan menggeser pulser jika menggunakan CDI standar.
“Karena kalau tidak, akan terus mengalami gejala-gejala mesin mbrebet atau sering mati, karena tidak ada kesesuaian antara timing pengapian dan kompresi tinggi,” terang dia.
Terlebih, lanjut Egi, pada umumnya pengapian standar dari sepeda motor yang bersangkutan tidak sesuai dengan karakteristik mesin. Dan biasanya para pembalap menggunakan CDI programmable yang kurva pengapiannya dapat diatur melalui program komputer untuk menyesuaikan semburan tenaga dari mesin.
Cara untuk memperbaiki agak rumit. Sehingga disarankan untuk membawanya ke bengkel atau menggantinya.
Satu hal yang patut diingat, penyebab sepeda motor mogok memang bermacam-macam. Namun, dalam kondisi normal dan yang paling kerap menjadi penyebab utama kendaraan roda dua itu mogok adalah ketiga komponen ini.
Sumber : tempointeraktif.com
Patromaxxx plus...
BalasHapusBego
HapusKeduaxxx ....
BalasHapus@ adi-nijuusan : wessss ... pertamax terus, keren bro ... salam KNC
makasih tips nya
BalasHapus@TheGun_045
BalasHapusYoyoy,kita ga main premium
Thx infonya mas membantu sekali
BalasHapusMotor saya kalau mogok saya lakukan pengecekan busi tidak ada percikan trus saya tunggu beberapa lama mesin kembali normal lagi
Kalo motor saya mogok langkah pertama saya cek busi, setelah di stater busi tidak keluar percikan apinya lalu saya cari sampah kering dan saya nyalakan dengan korek api, akhirnya nyala terang apinya.
Hapusmotor saya ninja KRR 2003,jika sudah semalam gak jalan kemudian mau di hidupkan susahnya minta ampun.kira2 apa yach penyebabnya?mohon bantuannya......
BalasHapusSya Pnya mtor ninja r 2011 mz... Tp udh ga standart(korek blok, gnti reng piston,knlpot racing,bubut magnet,anD bubut karburator)... Msin sring mati ktika di putaran gas bawah mz...stlah mati hruz dtunggu bbrapa saat , bru bsa hidup lg .. Hbs itpun msh mati mz ... Sya udh cba cara yg diatas sya udh cek kE 3 komponen .. Tp ga ada ksalahan mz ... Tlong bntuan a mZ...
BalasHapusTrimz..
Banyak"n istigfar aja
HapusSalam ninja
BalasHapusBro klo ninja rr 2007 dpasang bohlam 100watt
Reflektornya kuat ga bro?
Thanks bro
Mohon pencerahannya
BalasHapusAne anak bekasi
Semoga Ninja R hasil keringat saya tidak bermasalah....ammin
BalasHapuskak saya punya ninja r model RIS,akhir2 ini susah hidup,pas di ceck karbunya banjir,tpi pas uda di service bagus sich,tpi pas di bawak jalan 20km kok susah hidup lagi kaq..
BalasHapusmohon penjelasannya kak..
trims..
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusBang motor ninja 250 fi sikring 15a F1 pitus mulu itu knp ya bang ane sudah habis 10 sikring pas giliran di kontak putus mulu makasi salam KNC kota harpan indah thanks
BalasHapusItu biasanya ada yang kongslet pada arus listrik kabelnya, bisa jadi penyambungan kabel gak benar pada saat pemasangan assessories tambahan..
HapusBang motor ninja 250 fi sikring 15a F1 pitus mulu itu knp ya bang ane sudah habis 10 sikring pas giliran di kontak putus mulu makasi salam KNC kota harpan indah thanks
BalasHapusBang motor ninja 250 fi sikring 15a F1 pitus mulu itu knp ya bang ane sudah habis 10 sikring pas giliran di kontak putus mulu makasi salam KNC kota harpan indah thanks
BalasHapusSangat bermanfaat
BalasHapusmas numpang tanya,,,,motor ninja RR kalo ga pake aki hidupnya ter sendat sendat. tapi pas pake aki normal apanya ya mas....
BalasHapussama mas ninja saya juga kaya gitu. motor kamu kendala nya apa
Hapusmas numpang tanya,,,,motor ninja RR kalo ga pake aki hidupnya ter sendat sendat. tapi pas pake aki normal apanya ya mas....
BalasHapusninja ane tachometer tiba tiba mati,,kira kira penyebabnya apa ya? dan ,,solusinya bagaimana bang? ninja 250R carbu
BalasHapusninja ane tachometer tiba tiba mati,,kira kira penyebabnya apa ya? dan ,,solusinya bagaimana bang? ninja 250R carbu
BalasHapusbrader, mau tanya dong, motor gw N250Fi tiap gw di lampu merah itu motor mati sendiri,. kenapa ya? sama kalo di putaran rendah suka brebet,. mohon bantuannya,.
BalasHapusbrader, mau tanya dong, motor gw N250Fi tiap gw di lampu merah itu motor mati sendiri,. kenapa ya? sama kalo di putaran rendah suka brebet,. mohon bantuannya,.
BalasHapusbro..spul ninja Fi buat di karbu cocok ngga yaa. .trims
BalasHapusNumpang tanya om, klo ninja sering mati sendiri trus dihidupin lagi kadang tdk mau naik gasnya suara putus" trus lampu utamanya sering putus mohon bantuannya om terimakasih
BalasHapusNumpang tanya om, klo ninja sering mati sendiri trus dihidupin lagi kadang tdk mau naik gasnya suara putus" trus lampu utamanya sering putus mohon bantuannya om terimakasih
BalasHapusBolamp sering mati ganti kiproknya ,beres.
Hapusmaf mas ganggu dikit,,awal nya aki ninja 250r karbu aus aki nya udah diganti,,busi udah diganti,,karbu udah dibersihkan,,masalah nya sekarang sistater kadang mau kadang nggak,,itu pun kalau susah hidup malahan banjir mas,,kasih solusi nya mas
BalasHapusmaf mas ganggu dikit,,awal nya aki ninja 250r karbu aus aki nya udah diganti,, busi udah diganti,,karbu udah dibersihkan,,masalah nya sekarang ditater kadang mau kadang nggak,,itu pun kalau susah hidup malahan banjir mas,,kasih solusi nya mas
BalasHapusmotor saya ninja 150rr 2005 , permasalahan nya , saat di blayer2 ditempat mesin normal, namun di saat motor di kendarai diawal berjalan atau di rpm rendah motor serasa tekor ,dan kadang mati kalau di buka gas secara kontan , motor juga terasa berat , mohon pen cerahan nya mas bro......
BalasHapusSaya mau tanya nin,,ninja saya sering terbakar kabelnya di soket kiproknya setiap settingan superkips dimatikan dan disetting basah karbunya,,tapi kalo standar normal2 aja,,apa ya sebabnya bisa terbakar,,sudah 5x kejadian ni kalo di setting begitu,,udah saya bawa kemana2 tetap aja masih gitu
BalasHapusKok admin nya diem aj sih,gda respon buat setiap pertanyaan yg di juin????
BalasHapusIya ini artikel dari 2011 udah lama yg bikin juga udah mati kali wkwkwk
HapusMohon pencerahannya
BalasHapusMotor saya ninja 250 karbu 4 tak
Akinya minta cas trus
Dulu saya ganti kiprok sempat lama saya ngecas tapi stelah -+ 3 bulan dari penggantian kiprok malah bertahan cuman 1 hari
Terimakasih sebelumnya
Arus ngecas ap gak gan ke aki nya??
HapusMohon pencerahan. Kenapa ya motor ninja fi saya ketika dinyalakan gas tinggi sendiri? Tp setelah lama d biarkan dlm keadaan nyala gas stabil lagi
BalasHapusGmana cara atasi pengapian ninja hilang total
BalasHapusbagai mana mengatasi kawasaki 250cc buntu...atau ter sendak-sendak
BalasHapusKalau motor saya kenapa ya om...semetara jalan gas tinggi mati sendiri.mau di kasih nyalah susah nya minta ampun.motor udah kerja juga kopnya udah di papas dan mahnet udah kikis dan geser
BalasHapusG
BalasHapusKnpa ea...Motor Ninja R saya pas lagi jalan ko' tiba2 mati,Tpi pas lagi N di gas Normal,cuman yg mati pas lagi jalan doank Tapi setelah mati Hidup lagi,
BalasHapusMohon SolusiNya BosQue
Motor saya ninja kenapa tiba tiba mati.itu akibat apa ya om. Ap mungkin baut dekselnya kurang kunci
BalasHapusPngapian hilang kira" apa nya bosku
BalasHapusAssalamuallaikum,...Brother,Sama persis Ninja RR saya...beberapa hari ini begitu juga,Pertama Dinyalakan mesin nyala,Tapi selang beberapa menit,saat mesin sudah panas tiba tiba suara mesin berubah,brebet dan nembak nembak...terus MATI....Tapi begitu di nyalakan lagi,nyala normal,...terus gak lama suara langsam berubah dan mati lagi....Owh iya,motor saya tidak ada Filter udaranya,..apakah berpengaruh?.Tolong penjelasannya para Suhu
BalasHapusGan mohon info nya donk.
BalasHapusMotor ninja rr saya tiba2 mati trus di tungguin kurang lebih 1 menit di engkol hidup tapi ngk lama motor nya mati lagi.
Kira2 apa penyebab nya ya gan ?
Kasus yang sama bro
HapusBosku saya mau nanya persamaan pulser ninja 250 karbu punya motor apa yah soalnya pulser orinya kemahalan mohon pencerahannya bosku
BalasHapusKenapa motor saya sedang di kendarai ko tiba2 merebet terus setalah itu mati total
BalasHapusMasbro tanya dong kenapa spd rr mono saya tidak mau nyala baik itu lampu indikator dan dibatarter gak mau nyala? Padahal sdh ganti aki? Apa mungkin penyebabnya di Oli atau Relay?
BalasHapusMohon penjelasanya suhu saya sdh 2 kali ganti aki ðŸ˜ðŸ˜
BalasHapusNinja rr mono saya g mau hidup distater mati lagi klo hidup digas mati apanya y
BalasHapus